Tak Lagi Pimpin Disbudpar Papua Barat, Ruland Sarwom Tetap Ada Koordinasi Bahas Bangun Pariwisata

Ruland Sarwom menyatakan selama menjabat Plt Kepala Disbudpar Papua Barat kurang lebih delapan bulan, ia sudah melakukan yang terbaik.

Penulis: R Julaini | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TribunPapuaBarat.com/Rachmat Julaini
Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Barat, Ruland R Sarwom, Jumat (31/03/2023). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pimpinan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat berganti pada Jumat (31/3/2023).

Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, melantik sejumlah pejabat di Auditorium PKK Papua Barat.

Satu pimpinan yang berubah yakni Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang sempat dipimpin Ruland Sarwom sebagai Plt.

Kini, jabatan itu diembankan kepada Neles Dowansiba yang sebelumnya adalah Kepala Badan Kepegawaian Daerah Papua Barat.

Kepada Tribunpapuabarat.com, Ruland Sarwom menyatakan legowo tidak lagi menjabat sebagai Plt Kepala Disbudpar Papua Barat. Ia mengaku kini kembali menjabat sekretaris dinas yang sama.

Baca juga: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Barat Libatkan Warga untuk Lindungi Situs Bersejarah

 

"Kami legowo. Jabatan itu bukan punya pribadi, tapi semua orang punya (kesempatan menjabat)," ujar Ruland Sarwom.

Ia memastikan setelah dirinya digantikan, program Disbudpar Papua Barat akan tetap berjalan.

Ruland menyatakan selama menjabat Plt Kepala Disbudpar Papua Barat kurang lebih delapan bulan, ia sudah melakukan yang terbaik.

"Kalau masih ada kekurangan, itu biasa dalam pembangunan. Pasti tidak bisa langsung jalan semua, tapi bertahap," kata Ruland Sarwom.

Ia meminta pejabat baru untuk terus berkoordinasi dan kooperatif. Khususnya dalam merencanakan pembangunan pariwisata di Papua Barat.

Baca juga: Dinas Pariwisata Papua Barat Ajukan 10 Situs Jadi Cagar Budaya, Ada Fort Du Bus dan Cadas Maimai

"Kalau konsep pembangunan pariwisata mau bikin diri hebat, bikin diri pintar, mau jalan sendiri, nanti malah tidak berjalan," ujar Ruland Sarwom.

Ia menyampaikan apresiasinya kepada Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, yang telah sempat mempercayainya untuk bekerja sebagai Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Ruland mengklaim ada pro dan kontra saat dirinya diganti, tetapi ia meminta agar semua tetap tenang dan tidak melakukan hal macam-macam.

"Birokasi memang demikian jalannya. Jadi tidak usah berkelahi karena jabatan. Yang penting kita bekerja dengan giat dan semangat," kata Ruland Sarwom.

Setelah diterimanya Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2023,  Ruland Sarwom berharap komunikasi dengan pimpinan baru tetap berjalan.

"Masih banyak tugas yang berat dan perlu kerja sama yang baik. Apalagi kita (Papua Barat) tersisa 7 kabupaten saja," katanya.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved