Info UNIPA
Dibanding Pendidikan Berpola Asrama, Akademisi Unipa Sarankan Pemda Terapkan Sekolah Sepanjang Hari
Peneliti demografi Papua dan Papua Barat, itu menegaskan sistem sekolah sepanjang hari hanya bisa dilaksanakan jika mendapat dukungan dari semua pihak
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Infrastruktur seperti listrik, air bersih, telekomunikasi atau internet dan sanitasi lingkungan.
Baca juga: 40.000-an Anak Tak Sekolah dan Kekurangan Guru di Papua Barat, Ini Saran Akademisi Unipa ke Pemda

Menurut Agus Sumule, untuk memwujudkan sekolah sepanjang hari, niscaya membutuhkan dukungan kelompok-kelompok warga kampung.
Khususnya kaum perempuan yang secara bergantian membantu memasak dan mencuci atau menyetrika pakaian siswa, terutama murid SD.
“Perlu dana untuk honorarium pendamping, makanan tambahan bagi para murid, bahan makanan terutama berasal dari para orang tua di kampung,” kata dosen ilmu kependudukan Fakultas Pertanian Unipa itu.
Agus mengungkapkan, di seluruh Tanah Papua, Kabupaten Sorong Selatan di Papua Barat Daya sudah mengamini sebagai uji coba terobosan sekolah sepanjang hari.
Setelah melalui beberapa tahapan dulu sebelumnya, seperti sensus kampung untuk membedah permasalahan pendidikan dan kesiapan daerah menjalankan sekolah sepanjang hari.
pendidikan berpola asrama
Universitas Papua
Agus Sumule
sekolah sepanjang hari
Papua Barat
otonomi khusus
dana otsus
Sekolah
UNIPA
Info UNIPA
Integrasikan Ekstraksi Pati Sagu dan Unit Pemarut, Berikut Hasil Penelitian Adelina Anouw |
![]() |
---|
UNIPA Kukuhkan Tujuh Guru Besar, Tonggak Sejarah Dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan |
![]() |
---|
Fapet UNIPA Gelar SBB Angkatan 2024, Ketua BEM: Syarat Wisuda |
![]() |
---|
UNIPA Gelar Ibadah Akhir Pekan, Pdt Gultom: Pentingnya Mengasihi antar Sesama Manusia |
![]() |
---|
Presiden Mahasiswa UNIPA Resmi Lantik Pengurus BEM Fakultas Peternakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.