Berita Fakfak
Dikpora Fakfak Bentuk Kelas Baca di Setiap Sekolah Dasar, Tekan Angka Buta Calistung
"Update terbaru, saya cek memang anak-anak di kelas IV SD ke atas sudah bisa membaca dan berhitung dengan baik," paparnya.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK- Pemerintah Kabupaten Fakfak Papua Barat, melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) membentuk kelas baca di setiap sekolah dasar (SD).
Pembentukan kelas baca itu bertujuan untuk menekan angka buta membaca, menulis dan berhitung (Calistung).
"Pada tahun 2022, setelah kami melihat data angka yang tidak bisa Calistung cukup tinggi sehingga kami di Dinas Pendidikan berupaya untuk menurunkannya, salah satunya dengan membentuk kelas baca pada sekolah-sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Fakfak Mahmud La Biru kepada TribunPapuaBarat.com, Rabu (5/6/2024).
Baca juga: Paulus Waterpauw Sebut Calistung dan Pernikahan Dini Perlu Perhatian Serius
Baca juga: Lamek Dowansiba Bersyukur Peningkatan Kemampuan Calistung Anak-anak Papua Binaan KSM Papua Barat
Mahmud mengatakan, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan yayasan secara independen yaitu Yayasan Nusantara Sejati untuk melakukan studi bagaimana kondisi anak-anak tingkat SD hingga SMP yang belum bisa membaca.
"Ini tentu merupakan komitmen pemerintah daerah melalui brand Fakfak Cerdas yang kami coba break down ke berbagai sekolah-sekolah," paparnya.
Dalam kesempatan itu, Mahmud mengakui dari hasil studi yang dilakukan tersebut memang cukup tinggi anak-anak tingkat SD dan SMP di Fakfak belum bisa membaca dan menghitung.
"Maka dari itu, sudah ada regulasi dan pemerintah telah menerbitkan edaran supaya wajib ada kelas membaca," ucapnya.
Dikatakannya, setiap saat nanti akan ada terus program ini berjalan dan lebih diintensifkan ke sekolah-sekolah pada distrik terjauh di Kabupaten Fakfak.
"Update terbaru, saya cek memang anak-anak di kelas IV SD ke atas sudah bisa membaca dan berhitung dengan baik," paparnya.
Memang diakuinya tidak mudah untuk mengentaskan buta calistung, tetapi ia memastikan pemerintah daerah tidak tinggal diam menghadapi persoalan penting di dunia pendidikan tersebut.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/MLB312.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.