Berita Fakfak

Ciduk Pria Parubaya Pengedar Miras Lokal, Polres Fakfak Amankan 25 Botol Sopi 

partisipasi masyarakat sangat penting untuk menciptakan Pilkada Fakfak yang damai dan kondusif

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
Dok Polres Fakfak
Potret sebuah rumah kosong di Distrik Bomberai yang menjadi tempat produksi miras lokal jenis sopi di Kabupaten Fakfak Papua Barat. Polisi berhasil menangkap pelaku pengedar miras lokal tersebut, Selasa (8/10/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Kepolisian Resor (Polres) Fakfak Papua Barat melalui Sat Res Narkoba berhasil menciduk seorang pria parubaya pengedar miras lokal jenis sopi pada sebuah rumah kosong di Kabupaten Fakfak Papua Barat. 

Dari pelaku, polisi berhasil mengamankan sejumlah Barang Bukti (BB), di antaranya 25 botol air mineral ukuran 600 ml berisikan sopi. 

"Dalam operasi yang digelar oleh Polres Fakfak, petugas kami berhasil mengamankan seorang pelaku memproduksi dan sekaligus memperjualbelikan miras lokal di Fakfak ini," ujar Kasat Resnarkoba Iptu Johan Eko Wahyudi kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak, Selasa (8/10/2024).

Baca juga: Polres Fakfak Tangkap Produsen Sopi di Kampung Porum

Baca juga: Polres Fakfak Musnahkan 60 Liter Sopi: Operasi Pemberantasan Miras Ditingkatkan

Iptu Johan Eko Wahyudi mengatakan, penggerebekan yang dilakukan pihaknya di Distrik Bomberai Kabupaten Fakfak itu berlangsung pada Minggu, 22 September 2024 lalu. 

"Kami menemukan tempat pembuatan sopi dengan peralatan yang sederhana," tuturnya.

Dari peralatan sederhana tersebut, dikatakannya mampu menghasilkan sopi dalam jumlah besar. 

"Jadi pelaku ini telah beroperasi sudah tiga bulan terakhir dan sudah delapan kali produksi dengan omset hasil penjualan setiap kali produksi sopi sebesar Rp 7.200.000," katanya. 

Kemudian dikatakannya, dalam satu bulan pelaku melakukan proses produksi dua kali sehingga omset penjualan dalam satu bulan mencapai 14.400.000.

Ditanyai kronologis penangkapan, Iptu Johan Eko Wahyudi, menjabarkan secara terperinci runut kejadiannya. 

"Mulanya anggota kami, Sat Resnarkoba mendapatkan informasi dari seorang masyarakat bahwa ada yang menjual miras lokal jenis sopi dengan cara dibuat sendiri di Distrik Bomberai Fakfak," ujarnya. 

Selanjutnya, Iptu Johan Eko Wahyudi mengemukakan personel resnarkoba langsung bergerak menuju Distrik Bomberai dan melakukan penyelidikan dan didapati seorang yang dicurigai. 

"Ternyata benar yang bersangkutan membawa barang berisikan tiga botol ukuran 600 ml miras lokal jenis sopi," beber Iptu Johan Eko Wahyudi

Lalu, interogasi pun dilakukan terhadap orang yang dicurigai dan hasil pengembangan didapati pelaku bernisial S diketahui sebagai penjual miras lokal jenis sopi. 

"Sekaligus pelaku S juga berperan sebagai produsen miras tersebut di dalam rumah kosong di samping rumahnya dengan alat sederhana," katanya. 

Iptu Johan Eko menambahkan, dari hasil penangkapan tersebut diamankan beberapa barang bukti sebagai berikut:

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved