Pemilu 2024

Prabowo-Gibran Unggul Jauh dari Hasil Hitung Cepat, Prabowo: Kampanye Selesai, Mari Bersatu Kembali

Prabowo Subianto mengajak para pendukung dari semua pasangan capres dan cawapres di Pemilu 2024 untuk melupakan kata-kata kasar semasa kampanye.

Youtube Tribunnews
Pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, unggul besar dalam hitung cepat Pemilu 2024, Rabu (14/02/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, unggul besar dalam hitung cepat Pemilu 2024, Rabu (14/02/2024).

Hasil hitung cepat Litbang Kompas hingga pukul 19:50 WIB, pasangan capres dan cawapres Prabowo-Gibran meraih 58,7 persen suara secara nasional.

Pasangan nomor urut 2 itu unggul atas pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang meraih 25,5 persen suara.

Capres dan cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD meraih 16,0 persen suara.

Baca juga: Prabowo-Gibran Unggul di 2 TPS di Kelurahan Manokwari Barat, 1 TPS Dekat Kandang Banteng

 

Hasil hitung cepat Indikator hingga jam yang sama, Prabowo-Gibran mendapatkan 57,9 persen suara.

Pasangan Anies-Muhaimin memperoleh 25,5 persen suara dan Ganjar-Mahfud 16,5 persen suara.

Dari hitung cepat CSIS, Prabowo-Gibran meraih 57,9 persen, Anies-Muhaimin 25,5 persen, dan Ganjar-Mahfud 16,5 persen.

Merujuk pada hitung cepat ini, pemilihan presiden dan wakil presiden berlangsung satu putaran.

Hasil quick count hitung cepat bukan hasil resmi.

Hitungan resmi suara pemilihan presiden dan wakil presiden dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai 15 Februari 2024 hingga 20 Maret 2024.

Baca juga: Proses Pencoblosan di TPS 02 Abreso Mansel Sempat Panas, Surat Suara Berserakan

Dalam 'pidato kemenangan', Prabowo Subianto mengatakan tim dan pendukungnya harus tetap tunggu hasil resmi hitungan KPU.

Ia pun mengajak dua paslon dan para pendukung dari semua capres dan cawapres di Pemilu 2024 untuk melupakan kata-kata kasar semasa kampanye.

"Kampanye sudah selesai, mari kita harus bersatu kembali," ujar Prabowo Subianto.

Jika resmi menjadi presiden dan wakil presiden, ia dan pasangan akan menjadi pemimpin semua.

"Kami akan menjadi pemerintah untuk seluruh rakyat Indonesia dari semua suhu, etnis, ras, agama, dan latar belakang sosial," katanya.

Pasangannya, Gibran Rakabuming, pun mengatakan hal senada.

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved