Pilkada Fakfak
Polres Fakfak dan KPU Simulasikan Skenario Potensi Ancaman Pilkada 2024 Lewat Tactical Floor Game
Menurut Hendriyana, Tactical Floor Game ini dilakukan untuk mensimulasikan berbagai skenario yang mungkin terjadi selama tahapan Pilkada 2024.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Kepolisian Resor (Polres) Fakfak Papua Barat bersama KPU Fakfak mensimulasikan skenario berbagai potensi ancaman yang menganggu Pilkada 2024 melalui Tactical Floor Game (TFG).
Itu disampaikan Kapolres Fakfak, AKBP Hendriyana, kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak, Papua Barat, Sabtu (21/9/2024).
"Tujuan kami ialah ingin memastikan kesiapan pengamanan untuk penetapan pasangan calon (Paslon) Pilkada dan pengundian nomor urut paslon Bupati dan Wakil Bupati Fakfak tahun 2024," katanya.
Menurut Hendriyana, Tactical Floor Game ini dilakukan untuk mensimulasikan berbagai skenario yang mungkin terjadi selama tahapan Pilkada 2024.
"Kami ingin memastikan seluruh personel siap menghadapi berbagai kemungkinan sehingga stabilitas keamanan di Fakfak tetap terjaga," katanya.
Baca juga: KPU Fakfak Papua Barat Tetapkan Jumlah 59.416 DPT untuk Pilkada 2024
Ia juga menyampaikan hakikat ancamannya ialah pada saat pengambilan nomor undian.
"Kalau paslon membawa massa, ancamannya adalah kemacetan yang dapat mengganggu ketertiban lalu lintas dan tawuran antarmassa pendukung," ujar Hendriyana.
Selain itu, Polres Fakfak akan menghadirkan berbagai komponen terkait dalam Pilkada 2024 juga untuk bisa mengetahui tugas dan tanggung jawab masing masing.
"Baik itu yang di ring 1, 2 dan 3, untuk personel pengamanan dalam pelaksanaan tugas tidak ada yang under estimate dan tidak melakukan tindakan diskresi," tuturnya.
Baca juga: Bawaslu Sebut KPU Fakfak Tak Transparan Soal Kedatangan Logistik Pilkada 2024
Apabila terjadi sesuatu atau ada yang ingin masuk dengan paksa dapat melaporkan kepada perwira pengendali dan dilaporkan ke pimpinan.
"Tugas rekan-rekan adalah meniadakan segala bentuk gangguan keamanan serta sasaran orang, tempat dan barang demi tercipta situasi Kamtibmas yang aman, damai dan sejuk," kata Hendriyana.
"Saya tekankan kembali dalam pelaksanaan kegiatan pengamanan tidak ada yang menggunakan senpi (senjata api) dikarenakan yang kita hadapi saat ini bukan musuh, tetapi saudara kita yang hadir dalam pelaksanaan tahapan Pilkada dan pesta demokrasi. "
Selain itu, Polres Fakfak juga melakukan apel pengecekan dengan tujuan untuk mengevaluasi kesiapan peralatan dan personel di lapangan.
"Kami seluruh jajaran Polres Fakfak siap untuk melaksanakan tugas pengamanan dengan penuh tanggung jawab demi menjaga keamanan dan kelancaran pesta demokrasi di wilayah Fakfak," ucap Hendriyana.
Penetapan paslon bupati dan wakil bupati Fakfak dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 22 September 2024.
Pengundian nomor urut pada Senin, 23 September 2024.
"Harapannya, proses tersebut dapat berjalan aman dan tertib tanpa adanya gangguan keamanan," katanya.
Mahkamah Konstitusi Tolak Gugatan Perkara 188 Perselisihan Pilkada Fakfak |
![]() |
---|
KPU Fakfak Siapkan Jawaban untuk Bantah Dalil Pemohon di Sidang MK Selanjutnya |
![]() |
---|
KPU Fakfak Resmi Tunjuk Kantor Hukum Pieter Ell Hadapi Sengketa Pilkada Fakfak 2024 di MK |
![]() |
---|
Utayoh Dalilkan Pelanggaran Pilbup Fakfak 2024 pada 40 TPS, Mohon ke MK Batalkan Hasil Pilkada |
![]() |
---|
Untung Tamsil: Persoalan Pilkada Fakfak 2024 Sampai ke Telinga Prabowo Subianto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.